BATAM, RIAULINK COM - Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si., jalin silaturahmi dan Visit Media dengan PWI Kepri yang turut dihadiri oleh Ketua PWI Kepri Chandra Ibrahim, Kasubbid Multimedia AKBP Surya Iswandar, S.H., dan Ps. Kaurmitra Subbid Penmas AKP Melda Rahmi, S.I.P., M.I.Kom., di Teh Tarek Belakang Padang KBC, Kota Batam. Kamis (31/08/2023).

Selanjutnya dalam kesempatan tersebut Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si., menjelaskan bahwa adanya pertemuan ini guna menjalin kerjasama dan membentuk pelatihan peningkatan kemampuan (lakatpuan) dengan para wartawan dalam hal penulisan berita dan counter opini sesuai dengan UU No. 40 tahun 1999 tentang Pers dan UU No. 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik yang diikuti oleh Wartawan, Personel Polri dan pemateri dari PWI, Antara, KIP, dan KPID. 

“Guna menyikapi tahun politik yang akan berlangsung, Bidhumas Polda Kepri sebagai satker operasional dalam hal memberikan informasi mengajak para jurnalistik untuk terus memberikan informasi yang akurat dalam menciptakan harmonisasi penyampaian berita, guna mencegah adanya berita bohong (hoax) masif beredar yang menciptakan kebingungan dan kekhawatiran di tengah masyarakat. Hal ini selaras dengan HUT RI Ke-78 dengan harapan ‘terus melaju untuk indonesia maju’,” Ucap Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si.

Lebih lanjut Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si., menjelaskan bahwa kehadiran Polri adalah sebagai wujud nyata dari berbagai upaya dan komitmen Polri dalam menjalankan pedoman hidup Polri untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta sebagai pemecah masalah sosial (problem solver) dan upaya penegakan hukum menjadi upaya terakhir atau ultimum remedium.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat dalam penyampaian aspirasi dapat dilakukan secara damai dan sejuk serta tidak terprovokasi dengan mengedepankan upaya musyawarah mufakat. Selain itu, harapan kami kepada masyarakat agar bersikap cerdas dengan selalu melakukan konfirmasi serta cek dan ricek sebelum mempercayai apalagi membagikan sebuah berita atau informasi yang belum jelas kebenarannya dengan mengedepankan ‘Saring Sebelum Sharing’. Sebab sekali lagi, tidak semua informasi atau berita yang beredar di media sosial adalah informasi yang valid kebenarannya serta bisa dipertanggungjawabkan sumbernya,” Tegasnya.

“Terakhir saya berharap dengan adanya pertemuan ini sinergisitas antara Polri dan Para wartawan dapat mendorong kerja sama dalam menghasilkan pemberitaan yang mendalam dan berimbang mengenai berbagai isu kepolisian. Kolaborasi ini dapat membantu menyajikan informasi yang lebih akurat, obyektif, dan komprehensif kepada masyarakat serta mencegah setiap informasi palsu (hoax) yang beredar dan berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” tutupnya.